Di atas kertas, Der Panzer memang unggul segalanya.
Namun di atas lapangan, dua hasil minor secara beruntun mereka hasilkan.
Komentar Hansi Flick Setelah Kekalahan Atas Timnas Jepang:
Pasca-pertandingan, Hansi Flick menyoroti titik lemah permainan anak asuhnya.
Dia tahu bahwa Thomas Muller dkk tampil dominan. Der Panzer memegang kendali permainan mencapai 78 persen ball possession.
Namun statistik tersebut tak lantas menjadi jaminan bahwa Timnas Jerman dapat mudah mencetak gol.
Sebaliknya, Jepang lah yang mengajarkan apa itu efektivitas permainan kepada Manuel Neuer dkk.
"Kami sangat kecewa, tidak hanya saya sendiri, tetapi staf pelatihan dan para pemain. Di babak pertama kami memiliki 78 persen penguasaan bola, dan kami pantas memimpin," buka Hansi Flick seperti yang dikutip dari laman resmi DFB.
"Pada tahap permainan di mana kami dominan, kami memiliki banyak peluang untuk mencetak gol, tetapi kami tidak memanfaatkannya. Jepang mengalahkan kami dengan menjadi lebih efisien," sambung pria yang pernah membesut Bayern Munchen ini.
Di mata Flick, gol kemenangan Jepang tak ubahnya dengan sebuah kado dari Jerman. Mengingat dua gol yang dibukukan Samurai Biru adalah kesalahan pertahanan Der Panzer.
"Kesalahan individu yang kami buat di babak kedua tidak boleh terjadi. Kami sekarang perlu membangun para pemain," sesal Hansi Flick.
Baca Juga
Jadwal Lengkap Piala Dunia 2022
Profil 8 Stadion Piala Dunia Qatar
Daftar Peserta dan Pembagian Grup Piala Dunia 2022
Sejarah Piala Dunia atau FIFA World Cup
Download Gambar Jadwal Piala Dunia 2022 Qatar, Lengkap Babak Penyisihan Grup A-H
(Tribunnews.com/Deivor/Giri)