TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ekonom Senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Drajad Wibowo mengikuti perhelatan Piala Dunia 2022 di Qatar.
Drajad hafal betul trek record beberapa negara yang tampil di Piala Dunia 2022.
Salah satunya tim Brasil.
Drajad yang memang mengidolakan Brasil turut membedah pasukan berjuluk Selecao tersebut.
Hal itu ia paparkan dalam acara prediksi Piala Dunia 2022 yang dipandu oleh News Manager Tribun Network, Rahmat Hidayat di Kantor Tribun Network, Jakarta, Selasa (22/11/2022).
“Brasil sekarang di Grup G, bersama Serbia, Swiss dan Kamerun."
"Sebagai tim yang sudah 5 kali juara, apakah mampu menang mudah atau bisa ke tahap berikutnya di 16 besar menghadapi lawan-lawannya di grup ini?” tanya Dayat kepada Drajad.
“Kalau di grup G ini, sebenarnya lumayan berat ya karena di situ ada Serbia, ada Swiss, tapi memang tim Brasil sekarang ini yaitu tim yang sangat-sangat kuat dari sisi penyerangnya,” jawab Drajad.
“Tite, pelatih Brasil Itu sering memakai apa namanya format 3-2-5 untuk memaksimalkan daya gempur Brasil cuma saya melihat titik lemahnya itu dipertahankan."
"Itu pemain-pemainnya sudah tergolong berumur ya. Daniel Alves 39 tahun, Thiago Silva kaptennya 38 tahun ya kemudian yang lain-lainnya itu untuk back-nya itu di atas 25 tahun,”
“Saya khawatirnya kalau keasyikan menyerang, seperti Serbia itu dia punya Aleksandar Mitrović itu yang bisa serangan balik cepat, kedodoran untuk kembali,” terang Drajad.
Saat menghadapi Serbia pada laga perdananya di Piala Dunia 2022, Drajad memprediksi Tite bakal menggunakan strategi yang konservatif.
Sementara itu, kala menghadapi Swiss dan Kamerun, Tite bakal menerapkan strategi yang disesuaikan dengan permainan kedua negara tersebut.
Drajad pun optimistis pada fase grup G ini Neymar dkk. bisa sangat mudah lolos ke babak 16 besar.