Dalam tujuh pertemuan, Australia hanya sekali mengalahkan Argentina yang terjadi pada tahun 1988.
Sebagian dari skuad Socceroos, julukan Australia saat ini bahkan belum lahir ketika negara mereka berhasil mengalahkan Argentina di dunia sepak bola.
Bahkan ketika konferensi pers jelang pertandingan, wartawan Australia kalah jumlah dari Argentina di mana saat momen Graham Arnold menyampaikan statement hampir semua meninggalkan ruangan.
Tidak ada yang mengharapkan Australia melenggang lebih jauh di Piala Dunia 2022.
Kalah dari Prancis, tapi bisa membalikkan keadaan dengan gagah mengalahkan Tunisia dan Denmark.
"Kami dinobatkan sebagai 'underdog' yang tak terkalahkan di seluruh dunia. Setiap orang adalah underdog sampai Anda sukses," kata Graham Arnold dikutip dari ABC.
"Hampir semua orang di dunia, pada tahap tertentu dalam hidup mereka telah menjadi underdog. Baru setelah Anda sukses, Anda dilihat sebagai sukses," sambungnya.
Graham Arnold menyukai statemen tersebut.
Dengan begitu, Australia bisa menunjukkan kepada dunia bahwa mereka memiliki kesempatan dengan penuh perjuangan dan cara semangat yang khas dari Australia.
"Australia adalah underdog. Kami menyukainya. Kami menyukai panggung kami dan tidak ada yang memberi kami kesempatan, pergi ke sana dan berjuang dengan cara semangat Australia. Itulah kekuatan kami," tambahnya.
Untuk pertandingan malam nanti, Graham Arnold yakin anak asuhnya akan memberikan yang terbaik di lapangan.
Berjuang memperbaiki catatan negatif yang selalu berujung kekalahan.
Di kualifikasi Piala Dunia 1994 di Sydney, Australia menahan imbang Argentina 1-1.
Namun mereka kalah pada leg kedua dengan skor 1-0.