TRIBUNNEWS.COM- Pelatih Belanda, Louis van Gaal dikenal sebagai pelatih yang keras kepala, dan blak-blakan.
Louis van Gaal bersikeras memasukkan Memphis Depay yang cedera, dan jarang main di Barcelona, ke dalam 26 pemain yang dibawa ke Qatar.
Kini, Louis van Gaal berharap mendapatkan buah manis dari keputusannya tersebut.
Depay cedera hamstring saat laga internasional September lalu, dan pemulihannya memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan.
Namun, Vaal Gaal bersedia berjudi untuk kebugaran pencetak gol terbanyak kedua di Belanda tersebut.
"Memphis sangat penting untuk grup ini, tidak hanya sebagai pesepak bola tapi juga sebagai manusia. Jadi ya, saya membuka ruang untuknya," kata Van Gaal, saat mengumumkan skuatnya bulan lalu.
Baca juga: Belanda vs Argentina: Duel 2 Terbaik, Live on Indosiar, SCTV, Vidio Sabtu (10/12) Pukul 02.00 WIB
"Dia adalah pemain yang luar biasa dan saya telah mengesampingkan prinsip saya karena saya menganggap dia sangat penting bagi tim".
"Saya menjelaskan ini kepada para pemain, bahwa saya melakukan semua ini untuk Memphis, dan para pemain menerimanya," kata van Gaal dikutip dari situs France24.
Depay melakoni debut internasionalnya pada usia 20 tahun saat Belanda finis ketiga di bawah Van Gaal di Piala Dunia 2014.
Dia juga menjadi bagian dari tim gagal lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia empat tahun lalu.
Sang bomber memastikan tidak ada kegagalan berulang dengan memborong 12 gol di kualifikasi Piala Dunia 2022 -- terbanyak bersama Harry Kane di Eropa.
Dia kini merupakan satu dari tiga pemain Belanda alumni dari Piala Dunia 2014 di Brasil.
Van Gaal dengan hati-hati menurunkan Depay kembali ke tim, menggunakan dia sebagai pemain pengganti di dua pertandingan pertama Belanda di Qatar.
Dia membantu membuat salah satu gol saat Oranje menang 2-0 melawan Senegal di pertandingan pembukaan, dan bermain imbang 1-1 dengan Ekuador di paruh kedua.