Di balik tiga kelebihannya, pria yang hobi lari dan berenang itu bukan tanpa kelemahan.
Gun Gun menyebut Sandiaga belum memiliki portofolio cukup sebagai pemimpin daerah yang memiliki cerita sukses.
Menurut dia kasus Sandiaga Uno berbeda dengan Joko Widodo yang meski sama-sama berpaling dari jabatan di DKI, namun orang nomor satu di Indonesia itu memiliki modal birokrasi sebagai wali kota Solo.
"Dia belum punya portofolio sebagai kepala daerah yang memiliki success story," tekannya.
Direktur eksekutif The Political literacy Institute itu juga menyebut kemunculan Sandiaga Uno membuat gundah partai pengusung.
Gun Gun menyoroti gelagat gundah itu ditampilkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pemimpin tertinggi Partai Demokrat.
Baca: Jokowi Ajak Masyarakat Jaga Kestabilan Negara untuk Tingkatkan Perekonomian
Menurutnya, SBY sosok yang sangat ekspresif. Ketidakhadiran SBY pada saat deklarasi dinilai Gun Gun sebagi ekspresi gundah dari partai berlogo bintang mercy itu.
"Dia (Sandiaga Uno) lahir dari satu suasana yang belum tentu membikin semua partai pengusung Pak Prabowo dalam posisi yang benar-benar nyaman," kata Gun Gun.
Penulis: Jaisy Rahman Tohir
Berita ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul: Pengamat: Tiga Kelebihan Sandiaga, Tapi Minus Success Story dan Bikin Gundah Partai Pengusung