Baca tanpa iklan
UPDATE hasil real count KPU Pilpres 2019 Jokowi-Prabowo, Minggu 12 Mei pukul 16.30 WIB. Data masuk mencapai 78.12 persen, simak selengkapnya di sini!
TRIBUNNEWS.COM- Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah merilis hasil terbaru perhitungan suara atau real count Pilpres 2019, Minggu (12/5/2019) hingga pukul 16.30 WIB.
Dikutip Tribunnews.com dari laman resmi KPU, hingga Minggu (12/5/2019) pukul 18.30 WIB, sudah ada 635.429 TPS yang masuk ke Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng) KPU.
Artinya, data yang masuk ke Situng KPU telah mencapai 78.12% dari 813.350 jumlah TPS di Indonesia.
Sementara jumlah total wilayah pemilihan terbagi menjadi 35 wilayah, yakni 34 wilayah di Indonesia dan luar negeri.
Baca: Perolehan Suara Pilpres di Depok, Prabowo-Sandiaga Unggul di 9 Kecamatan
Baca: Rekapitulasi Nasional untuk Bengkulu: Prabowo Ungguli Jokowi, PDIP di Peringkat Pertama
Baca: Politisi Demokrat: Siapa Arief Poyuono? Saya Tak Pernah Lihat Dia di BPN atau Kediaman Pak Prabowo
Hasil real count KPU terbaru menunjukkan pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul sementara dari pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Jokowi-Ma'ruf Amin sebesar 56,29 persen atau dengan perolehan suara sebanyak 67.341.716.
Prabowo-Sandiaga mendapatkan 43.71 persen atau sebanyak 52.289.025 suara.
Dari perolehan suara per wilayah, Jokowi-Ma'ruf unggul sementara di 22 wilayah.
Di antaranya adalah Sumatera Utara, Lampung, Jawa Tengah, DI Yogyarta, Jawa Timur, Bali, NTT, sebagian wilayah Kalimantan, hingga TPS Luar Negeri.
Sementara Prabowo-Sandi kuat di 13 wilayah, di antaranya sebagian besar Sumatera, Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Selatan, hingga Sulawesi Selatan.
Berikut daftar perolehan suara Jokowi-Ma'ruf vs Prabowo-Sandi berdasarkan wilayahi per Minggu (12/5/2019) hingga pukul 16.30 WIB yang dilansir oleh KPU:
(Hasil real count atau penghitungan perolehan suara Jokowi vs Prabowo di Pilpres 2019 oleh KPU berikut ini belum merupakan hasil final, sebab data yang terkumpul baru 78.12%)
Baca: Soal Tim Asistensi Hukum Bentukan Wiranto, Adian Napitupulu: Mending Tidak Usah
Baca: ICW Setuju KPK Angkat 21 Penyidik Baru dari Unsur Internal
Baca: Alur Peristiwa Kasus Kivlan Zen: Pemberian Surat di Bandara, Cegah Dicabut, Hingga Laporkan Balik
Aceh: