TRIBUNNEWS.COM - Tantangan akan dihadapi para atlet cabang olahraga (cabor) paralayang pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Pasalnya, venue cabor Paralayang PON XX Papua 2021 menyuguhkan pesona keindahan alam Papua.
Bukit Gracia, Kampung Buton, Kota Jayapura menjadi venue pertandingan sekaligus tempat take off cabor Paralayang PON XX Papua 2021.
Para atlet cabor Paralayang saat berlaga bisa sekaligus melihat dan menikmati panorama hamparan Kota Jayapura dari ketinggian yang menyuguhkan hamparan permukaan laut, pegunungan serta permukiman warga.
Namun, para atlet Paralayang juga harus berhati-hati saat landing.
Sebab, tempat landing diketahui berada di sekitar lokasi penangkaran buaya, Entrop.
Baca juga: Menkominfo Pastikan Pertandingan PON XX Digelar di Wilayah PPKM Level 2
Baca juga: Menpora dan Menko PMK Tiba di Bandara Sentani Disambut Duta Budaya PON Papua
Hal tersebut dapat menambah adrenalin tersendiri bagi para atlet yang berlaga di cabor paralayang PON XX Papua 2021 karena harus fokus ketika melakukan landing.
Menurut informasi yang diterima, tempat landing venue paralayang merupakan tempat penangkaran buaya.
Sebelum gelaran PON Papua berlangsung, pihak panitia pertandingan cabor paralayang harus memindahkan kurang lebih ratusan ekor buaya ke tempat lainnya.
Sebab, tempat penangkaran buaya yang ada sebelumnya akan digunakan para atlet cabor paralayang PON Papua landing.
Di sisi lain, venue pertandingan cabor paralayang sendiri menyuguhkan pesona keindahan alam Papua.
Para atlet yang berlaga di PON Papua bisa sekaligus melihat dan menikmati panorama hamparan Kota Jayapura dari ketinggian.
Dari titik take off, bisa terlihat hamparan permukaan laut, pegunungan serta permukiman warga.
Titik take off memiliki tinggi sekitar 320 meter di atas permukaan laut.