TRIBUNNEWS.COM, MERAUKE - Pada dua hari terakhir, Rabu (13/10/2021) dan Kamis (14/10), cabang olahraga (Cabor) Gulat PON XX Papua menyediakan enam medali Emas yang akan diperebutkan dari disiplin atau Kategori Greco di GOR Head Sai, Merauke.
Gaya Greco Roman adalah salah satu gaya yang dipertandingkan secara resmi oleh induk olahraga Gulat sedunia, yaitu United World Wrestling (UWW).
Gaya Greco Roman mempunyai peraturan yang berbeda dengan gaya bebas. Di Gaya Greco Roman, pegulat hanya diizinkan untuk menyerang bagian pinggang keatas.
Hari keenam duel di matras gulat PON XX Papua, Rabu siang hingga malam ini, mempertandingkan tiga kelas di Gaya Greco Roman.
Setiap kelas dihuni oleh para pegulat yang lolos dari babak kualifikasi sekaligus Kejurnas Pra PON tahun 2019 yang berlangsung di Youth Center Otista, Jakarta Timur.
Tiga kelas yang dipertandingkan Rabu ini adalah kelas 60kg, 67kg dan 77kg.
Di kelas 60kg, akan terjadi persaingan sengit dari keenam pegulat. Semua pegulat di kelas ini mempunyai kemampuan yang seimbang.
Dimulai dari Hasan Sidik (Jatim), yang terkenal dengan reputasinya sebagai pegulat dengan skill yang di atas rata-rata.
Hasan Sidik ini adalah pegulat yang sudah cukup senior dan sudah malang melintang di beberapa kali PON, Kejurnas dan berbagai kejuaraan gulat internasional.
Hasan Sidik diperkirakan akan mendapat perlawanan dari Suparmanto (Kaltim), yang juga seorang pegulat yang sangat tangguh dan sudah beberapa kali mengikuti PON.
Hamdian Rachmad (Jabar) juga bisa menjadi sandungan bagi Hasan Sidik dan Suparmanto untuk meraih puncak tertinggi.
Kehadiran pegulat senior Bismi Fornandes (Bengkulu) juga tidak bisa dianggap remeh mengingat Bismi sudah sering menjadi juara di PON dan Kejurnas, baik senior maupun yunior begitu pun dengan Fauzul Adim (Banten) juga tak bisa dipandang sebelah mata.
Di luar semua itu, keberadaan Yehezkiel Okoseray sebagai pegulat tuan rumah diperkirakan juga bisa menjadi kejutan bagi pegulat lainnya, mengingat Okoseray sudah berpengalaman juga untuk level senior.
Yehezkiel tentunya juga termotivasi oleh sukses Reyna Fadli merenggut medali Emas untuk Papua dari duel di kelas 97kg gaya bebas, Selasa (12/10/2021).