TRIBUNNEWS.COM - Sebagaimana ibadah pada umumnya dalam Islam, ada hal-hal yang juga bisa membatalkan suatu ibadah.
Seperti halnya ibadah puasa juga mempunyai berbagai ketentuan, termasuk hal-hal yang membatalkan atau yang menyebabkan tidak diterima amalan oleh Allah SWT.
Jika ada masyarakat yang menganggap makan dan minum secara sengaja dapat membatalkan ibadah puasa, itu betul adanya.
Namun, masih ada sejumlah hal-hal lain yang bisa menyebabkan ibadah puasa seseorang bisa batal dan harus menggantinya di lain waktu.
Berikut Tribunnews sajikan hal-hal yang membatalkan puasa di rangkum dari buku Panduan Ramadhan Bekal Meraih Ramadhan Penuh Berkah yang diterbitkan oleh Pustaka Muslim, Sleman, Yogyakarta.
Baca: Berikut Niat Puasa Ramadan Beserta Arti, Ini 4 Manfaat Puasa pada Tubuh Menurut Penelitian Sains
1. Makan dan minum secara sengaja
Pada dasarnya, ibadah puasa adalah menahan segala hal yang membatalkan puasa dari terbit fajar hingga tenggelamnya.
Termasuk yang harus ditahan selama menjalankan ibadah puasa kegiatan makan dan minum.
Hal ini sesuai dengan hadis Nabi Muhammad SAW:
"Puasa itu meninggalkan makanan dan minuman.” (Hadis Riwayat Bukhari no. 1903).
Kemudian timbul pertanyaan jika makan dan minum tersebut dilakukan secara tidak sengaja lantas bagaimana?
Jika makan dan minum dilakukan tidak sengaja, maka puasa seseorang tidaklah batal.
Ia tetap diwajibkan untuk meneruskan ibadah puasanya hingga waktu berbuka tiba.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda