News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ramadan 2020

Apa Saja Tanda-tanda Lailatul Qadar? Ini Penjelasan Kondisi Alamnya Menurut Ustaz

Penulis: Bunga Pradipta Pertiwi
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

I'TIKAF - Umat muslim membaca Al Quran saat I'tikaf di Masjid Al Akbar, Rabu (6/6) dini hari. Menginjak malam 21 Ramadan, Masjid Al Akbar menggelar acara ibadah qiyamul lail, untuk memperoleh berkah lailatul qadar.

Bulan pada malam hari seperti separuh bulatan

Dari Abu Hurairah berkata, “Kami pernah berdiskusi tentang Lailatul Qadar di sisi Rasulullah SAW, beliau berkata: Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan” (HR Muslim).

Meskipun malam Lailatul Qadar memiliki tanda-tanda kemunculan, namun tidak semua orang bisa merasakannya.

Hal ini terdapat dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Thobari.

Rasulullah SAW mengatakan, “Itu (tanda-tanda Lailatul Qadar) tidak mesti, seorang Muslim bisa saja mendapatkan malam mulia tersebut dan ia tidak melihat atau mendengar sesuatu dari tanda-tanda itu,” pungkasnya.

Baca: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Rabu 13 Mei 2020 di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi

Baca: Jelang 10 Hari Terakhir Ramadhan 1441 H, Berikut Tanda-tanda dan Amalan saat Malam Lailatul Qadar

Baca: Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Istri, Anak, dan Keluarga Serta Besaran Zakat Fitrah

Mengutip laman aceh.kemenag.go.id Kasi Bina Umrah dan Haji Khusus H Azhar MA memberikan penjelasannya.

Orang-orang yang mendapatkan malam Lailatul Qadar adalah orang yang mulia.

Salah satunya ciri-ciri Ada orang yang mendapatkan Lailatul Qadar adalah orang yang selalu beriman kepada Allah SWT.

"Salah satunya imanan daimaan yaitu yang memiliki iman yang kuat kepada Allah."

"Keimanan yang sempurna yang tidak terpengaruh apapun, tidak terbang karena pujian dan tidak tumbang karena cacian," ujar Azhar.

Kasi Bina Umrah dan Haji Khusus H Azhar MA

Ciri yang kedua adalah hatinya tawadhu', tidak pernah merasa lebih baik dari orang lain.

"Kemudian ciri selanjutnya adalah qalban khasyi'an."

"Hatinya khusyuk, hatinya tawadhu' tidak pernah merasa lebih baik dari orang lain," lanjut Azhar

Azhar melanjutnya, ciri-ciri yang ketiga adalah orang yang bersifat at-taqwa (takwa) dan lisanan zakira (zikir yang berzikir).

"Inilah ciri-ciri orang mulia yang mendapatkan malam lailatul qadr."

"Semoga Allah menjadikan kita mendapat malam lailatul qadr," pungkas Azhar.

(Tribunnews.com/Bunga)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini