Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Shalat Tarawih merupakan sholat sunnah yang dikerjakan selama satu bulan di bulan suci Ramadhan.
Adapun hukum dari melaksanakan shalat tarawih itu sendiri ialah sunah muakkad.
Artinya, boleh dilakukan dan bahkan sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.
Baca juga: 65 Ucapan Selamat Ramadhan 1443 H, Dilengkapi Pantun Ramadhan
Baca juga: 40 Link Twibbon Ramadhan 1443 H dan Cara Bagikan ke FB, IG, dan Twitter
Shalat Tarawih dilaksanakan setelah sholat Isya hingga fajar (sebelum datang waktu Subuh).
Setelah shalat Tarawih, biasanya dilanjutkan dengan sholat Witir.
Walaupun hukumnya sunnah, ibadah sholat Tarawih dan Witir mempunyai keutamaan yang luar biasa.
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni baginya dosa yang telah lampau” (HR al-Bukhari, Muslim, dan lainnya).
Niat Sholat Tarawih Jamaah
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى
Usholli Sunnatat-taraawiihi rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'alaa
Artinya:
Saya niat salat sunah tarawih dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah Ta'ala
Niat Sholat Tarawih Sendirian
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى