Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sinarmas konsisten menyalurkan wakaf mushaf Alquran ke umat muslim setiap bulan suci Ramadan.
Kebutuhan akan mushaf Alquran setiap tahun kurang lebih sekitar dua juta, tentu pemerintah tidak mungkin dapat memenuhi kebutuhan tersebut karena mungkin terbatasnya anggaran.
"Wakaf Alquran sudah kami lakukan sejak tahun 2008 sampai saat ini dan sudah lebih dari 1, 2 juta mushaf Alquran yang telah disalurkan," ujar Managing Director Sinarmas Saleh Husin dikutip Sabtu (25/3/2023).
Baca juga: Baim Wong Targetkan Ramadan 2023 Khatam Alquran
Disamping itu data dari Kementerian Agama menyebutkan bahwa masih banyak saudara saudara kita umat Muslim, kira kira 60 persen belum bisa baca Alquran.
"Alhamdulillah pada hari Sabtu (25/3/2023) kami dari Yayasan Muslim Sinarmas (YMSM) dapat menyerahkan simbolis 2.000 mushaf Alquran kepada Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) yang nantinya mushaf Alquran tersebut akan disalurkan ke sejumlah masjid dan mushola di berbagai wilayah," ujar mantan Menteri Perindustrian periode 2014-2016.
Saleh berharap wakaf ini dapat bermanfaat bagi umat muslim dalam memahami dan memaknai arti dari kitab suci Alquran.
Terlebih Alquran yang disalurkan ke ICMI tersebut sudah dilengkapi dengan terjemahannya.
Penyerahan simbolis mushaf Alquran tersebut oleh Ketua Umum YMSM Saleh Husin kepada Ketua Umum ICMI Prof Arif Satria sekaligus Rektor IPB, turut disaksikan oleh Ketua Dewan Pembina YMSM Badrodin Haiti yang juga mantan Kapolri.