Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ida Romlah/Dicky Fadiar Djuhud
TRIBUNNEWS.COM, MAJALENGKA - Hingga Selasa (29/11/2011) pukul 10.30, dua jenazah awak pesawat Cessna 172 milik Nusa Flying International School sudah dikeluarkan dari dalam pesawat.
Kedua awak itu masing-masing pukul 09.00 untuk Partogi Sianipar (25), pukul 10.20 untuk Agung Febrian (30). Sementara awak atas nama Muhammad Fikriansyah (18) masih berada di dalam pesawat.
Ketiga jenazah sudah membusuk dan mengeluarkan bau menyengat. Sebelum dievakuasi, ketiga jenazah dalam kondisi menumpuk di kabin depan pesawat.
Cessna 172 ditemukan Senin (28/11/2011) pagi oleh warga yang sengaja melakukan pencarian. Selasa (29/11/2011) dini hari tim evakuasi naik ke Kawah Burung, guna mengevakuasi korban dan bangkai pesawat.
Cessna 172 hilang sejak Rabu (16/11/2011) pagi dalam perjalanan Jakarta-Cirebon. Pesawat lepas landas dari Halim Perdanakusumah pukul 07.40, dan sempat lakukan kontak terakhir pukul 08.19. (*)
Awak pesawat PK-NIP yang jatuh di Gunung Ciremai:
1. Agung Febrian (30), siswa penerbang. Kompleks Taman Bukit Permai, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan (Jaksel).
2. Kapten Partogi Sianipar (25), instruktur. Jalan Lamsirih 9, Jatibening Baru, Pondok Gede, Jaktim.
3. Muhammad Fikriansyah (18), siswa penerbang. Jalan Poltangan, Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jaksel. (*)