News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilihan Gubernur Jabar

Aher: Butuh 30 Tahun Atasi Disparitas Ekonomi di Jabar

Editor: Yulis Sulistyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Gubernur/Wakil Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan/Deddy Mizwar, Sabtu (1/12/2012) meluncurkan logo kampanyenya, yaitu kancing merah yang diikat dengan benang putih, yang dinamai Kancing Beureum. Kancing Beureum berwarna merah, berlubang empat, dan diikat dengan benang warna putih.

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Calon Gubernur petahana Ahmad Heryawan menilai bahwa jomplangnya pertumbuhan ekonomi di kota dan kabupaten di Jawa Barat (Jabar) bisa diselesaikan dalam kurun waktu 30 tahun.

Hal itu disampaikan Heryawan ketika menjawab pertanyaan panelis tentang cara mengantisipasi jomplangnya pertumbuhan ekonomi di Jabar, dalam diskusi panel cagub-cawagub Jabar di Gedung Graha Sanusi Unpad, Jumat (21/12/2012).

"Memang terjadi kejomplangan. Saya contohkan, untuk segi IPM, Depok paling tinggi dan Indramayu terendah. Paling tidak, perlu 30 tahun untuk menyelaraskan agar setiap kota dan kabupaten bisa rata dalam pertumbuhan ekonomi yang mempengaruhi terhadap segala aspek," kata Heryawan.

Sementara itu, Cecep Thoyib, kandidat calon wakil gubernur, menilai bahwa kejomplangan tersebut tidak membutuhkan waktu lama seperti yang dikatakan Ahmad Heryawan.

"Jika perlu 30 tahun, akan perlu berapa puluh gubernur lagi dan itu akan membutuhkan waktu lama. Bagi saya, kejomplangan antar daerah bisa diselesaikan jika APBD Pemprov Jabar mengalokasikan anggaran kepada kota atau kabupaten tertinggal," ujar Cecep.

Sebelumnya, panelis menanyakan bagaimana para cagub cawagub mengatasi jomplangnya pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. Panelis mengambil contoh, bagaimana Kota Bandung lebih maju daripada tetangganya, Kabupaten Bandung. (tribun jabar/men)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini