TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK--Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) Kalimantan Barat, Suryadman Gidot, memberikan apresiasi atas keputusan Anas Urbaningrum yang mengundurkan diri sebagai Ketum DPP pasca penetapan dirinya sebagai tersangka. Dikatakannya, sikap tersebut adalah contoh dari seorang nahkoda.
"Saya pikir apresiasi sikap menyatakan mundur (Anas), itulah satu contoh seorang pemimpin. Seperti kita dengar pernyataannya langsung di media elektronik," kata Suryadman Gidot kepada Tribunpontianak.co.id, Sabtu (23/2/2013).
Gidot, sapaan akrab yang juga bupati Bengkayang, menuturkan dengan jelasnya persoalan yang menimpa Ketum Demokrat maka posisi Partai Demokrat diharapkan bisa seperti kondisi awal. Kondisi awal dimana Partai Demokrat berhasil memenangkan dua pemilu.
"Seperti kita dan seluruh kader demokrat berharap bisa seperti posisi awal. Namun politik sapa bisa menjamin, kadang bisa min, kadang bisa plus. Prediksinya hari demi hari, kita berharap bisa kembali ke posisi awal," tandasnya.
Berita selengkapnya baca di edisi cetak, Minggu (24/2/2013)