Laporan Tribunnews Batam, Septyan Mulia Rohman
TRIBUNNEWS.COM, ANAMBAS - Pesawat Sky Aviation tujuan Batam-Matak mengalami insiden saat berada di Bandara Palmatak, Kepri, Rabu (29/5/2013).
Pesawat tipe Fokker 50 bernomor penerbangan SY 310 yang mengangkut sebanyak 43 penumpang, terdiri dari 42 dewasa dan 1 bayi mengalami pecah ban di bagian kanan luar.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Tribunnews, diketahui pecahnya ban pesawat dengan nomor PK-ECD tersebut terjadi sekitar pukul 14.30 WIB dari Batam menuju Palmatak. Kondisi cuaca di wilayah Anambas yang diguyur hujan lebat, diduga menjadi sebab lain dari adanya insiden ini.
Sementara itu, Distrik Manager Sky Aviation Palmatak Helmy Usman yang dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Namun demikian, pihaknya mangatakan insiden yang terjadi tersebut tidak berdampak pada jatuhnya korban jiwa.
"Tidak sampai ada korban jiwa. Penumpang tidak ada masalah," ujarnya, Rabu (29/5/2013) sore.
Secara rinci, kepada awak media pria ini menuturkan sebelumnya ban pesawat tersebut telah diganti di Batam sebelum terbang menuju Matak.
Adapun untuk saat ini pesawat masih berada di Bandara Palmatak sambil menunggu datangnya ban pesawat yang akan didatangkan dari Jakarta pada Kamis (30/5/2013) pagi.