Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham
TRIBUNNEWS.COM - Bakal Calon (balon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Danny Pomanto-Syamsu Rizal (DIA) punya tekad menata pedagang kaki lima (PK5) jika terpilih pada Pilwali Makassar 18 September 2013.
Syamsu Rizal mengatakan, PK5 merupakan salah satu isu strategis dalam merekonstruksi nasib rakyat, "utamanya dalam peningkatan kesejahteraan rakyat dan perlindungan hak terhadap akses lapangan kerja dan perekomian," kata Deng Ical sapaan Syamsu Rizal kepada Tribun via blackberry messengernya, Minggu (16/6).
Caranya, "DIA akan memberi perlindungan dan pengakuan eksistensi PK5 misalnya pada aspek legalitas dan aspek estetika supaya tidak berdampak negatif pada keindahan kota. DIA juga akan memberi stimulus agar produktivitas PK5 dua kali tambah baik," Ical menambahkan.
Menurut Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar ini, penyediaan stimulus terhadap PK5 sangat penting demi warga kota yang mandiri dan dengan sendirinya, PK5 mudah diarahkan untuk menjaga keindahan kota Makassar nantinya.
"PK5 harus dibangun secara kolaboratif antara pemerintah Kota Makassar, pengusaha, NGO, lembaga keuangan perbankan dan non bank serta kelompok PK5 itu sendiri. Penataan PK5 tentu saja menjadi titik awal program DIA, DIA akan menata tanpa menggusur," ujar Ical.