News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Akhiri Mogok Makan Pendemo Berlanjut Duduki Gedung DPRD Jateng

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswa yang tergabung dalam mahasiswa melawan melakukan aksi jahit mulut dan mogok makan, di depan gedung Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2013). Aksi jahit mulut dan mogok makan yang dilakukan tiga orang mahasiswa tersebut, sebagai bentuk perlawanan menolak rencana pemerintah yang akan menaikkan harga BBM. KOMPAS IMAGES/ANDREAN KRISTIANTO

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bakti Buwono

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Sebanyak 11 peserta mogok makan dalam rangka menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di bundaran eks-videotron, Jalan Pahlawan, Semarang, mengakhiri aksinya, Jumat (22/6/2013). Setelah tiga hari mogok makan hingga seorang rekannya sakit, mahasiswa yang tergabung dalam PMII IAIN Walisongo itu akan beraksi dengan cara berbeda.

"Siang ini kami dijemput dan akan melanjutkan aksi dalam rangka menduduki gedung DPRD Jateng. Kami akan mendirikan tenda di depan gedung sebagai simbolnya," kata seorang peserta mogok makan, Muhammad Sadiq di dalam tendanya, Jumat (21/6/2013).

Ia mengaku kecewa dengan pemerintah karena bersikukuh menaikkan harga BBM. Terlebih lagi dalam APBN juga disebut dana subsidi untuk korban Lapindo. Menurutnya, hal itu seharusnya tanggung jawab Abu Rizal Bakrie.

Rencananya, sore nanti hingga malam, pihaknya akan mengadakan unjuk rasa. Tidak hanya itu, aksi itu akan dilakukan hingga tengah malam jelang kenaikan BBM.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini