News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dana Komite SMKN 1 Barebbo Dipertanyakan

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

Laporan Wartawan Tribun Timur, Mahyuddin

TRIBUNNEWS.COM, WATAMPONE - Dana Komite Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Barebbo Kabupaten Bone yang bersumber dari orang tua/wali siswa menuai pertanyaan dari berbagai pihak sekolah. Pasalnya, dana komite
sejak semester II Tahun Ajaran (TA) 2011/2012 dan TA 2012/2013 belum dipertanggungjawabkan oleh kepala sekolah sampai sekarang.

"Semestinya dana itu sudah harus dipertanggungjawabkan karena sudah lewat tiga semester, jadi sudah ada 18 bulan. Apalagi dana tersebut bersumber dari orang tua/wali siswa. Baru-baru ini, saya didatangi salah seorang orang tua siswa mempertanyakan hal tersebut," ungkap Kepala SMKN 1 Barebbo, Mawardi, Selasa (2/7/2013).

Ia juga menjelaskan, untuk semester II TA 2011/2012, komite sekolah dibebankan membayar Rp 35.000 per siswa sedangkan TA 2012/2013 dibebankan sebesar Rp 55.000 per siswa. Dia juga menambahkan jumlah siswa di SMKN 1 Barebbo sekitar 271 orang, sehingga total dana komite sekolah yang belum dipertanggungjawabkan berkisar Rp 150 juta.

Selain itu, Mawardi menuturkan, mestinya dana Praktek Kerja Industri (Prakerin) siswa dibantu oleh rintisan dana BOS. Namun, ternyata siswa yang Prakerin tetap membayar sebesar Rp 380.000 per siswa. Padahal dalam rintisan dana BOS tahun lalu, ada dana sebesar Rp 35.000 untuk siswa.

"Siswa yang Prakerin berjumlah 200 orang sehingga rintisan dana BOS berjumlah Rp 7 juta. Ini juga tidak diterima oleh siswa, buktinya setiap siswa tetap diminta bayar full," jelas Mawardi.

Sementara, Ketua LSM Lembaga Peduli Pendidikan dan Lingkungan Hidup (LP2LH) Mata Silompoe Sulsel Andi Syamsul Alam menyebutkan, semestinya dana Komite sekolah harusnya dipertanggungjawabkan setiap tahun. Ia menambahkan, sikap kepala sekolah yang memperlambat laporan dana komite sekolah pasti akan menimbulkan kecurigaan dari anggota komite apalagi dana yang terkumpul hingga ratusan juta rupiah.

"Apa kendalanya sehingga dana komite sekolah belum dipertanggungjawabkan selama satu tahun lebih. Apalagi dana komite sekolah, langsung bersumber dari masyarakat atau orang tua/wali siswa sehingga sangat perlu dipertanggungjawabkan setiap tahunnya," terang Andi Syamsul Alam.

Sementara Kepala SMKN 1 Barebbo Muh Darwis menjelaskan, jadwal untuk pertanggungjawaban dana komite sekolah belum sampai karena dana itu hanya dilaporkan di akhir tahun.

"Jadwal untuk pertanggungjawaban dana komite sekolah melalui rapat komite sekolah belum sampai, nanti dilaksanakan di akhir tahun. Ini sementara dibahas dengan Ketua Komite Sekolah terkait pertanggungjawaban dana komite sekolah," tutur Darwis. (Yud)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini