Laporan Wartawan Tribunnews.com Abdul Qodir
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri meyakini, Polrestabes Bandung dan Polda Jawa Barat tak melindungi personelnya kalau terbukti terlibat dalam kasus pembunuhan sadis Fransisca Yofie.
Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri Komisaris Besar Agus Rianto mengatakan, kedua institusi kepolisian tersebut bakal berlaku profesional dalam menangani kasus tersebut.
Meski begitu, mabes tetap meminta kedua lembaga kepolisian di bawahnya tersebut berhati-hati dalam melakukan penyidikan. Terutama penyidikan terhadap personelnya yang diduga ikut terlibat.
"Tindakan hukum Polri punya konsekuensi ikutan. Apabila Polri salah sidik, maka akan berdampak pada akuntabilitas kami di hadapan masyarakat. Akuntabilitas penyidik internal polri juga akan dipertanyakan," kata Agus Rianto.
Namun, Agus memastikan pihaknya akan memeriksa setiap orang yang dianggap atau diperkirakan ada keterkaitan dengan kasus ini. Termasuk Komisaris Albertus.
"Tapi sampai kekinian, keterkaitan Kompol A dengan korban sehingga mengakibatkan peristiwa pembunuhan Sisca, belum diketemukan," kata Agus.
"Kalau dikatakan ada info surat atau apa antara keduanya, akan kami lihat nanti perannya dalam kasus ini. Tapi, sampai saat ini keterkaitannya belum ada," tandasnya.