TRIBUNNEWS.COM BENGKULU,- Isu bom di kampus Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bhakti Husada, Kota Bengkulu, pukul 12.00 WIB, Rabu (16/10/2013) membuat panik seluruh civitas akademika kampus kesehatan itu.
Sebanyak 150 mahasiswa yg sedang belajar terpaksa dipulangkan. Isu bom tersebut bermula dari lima orang staf, dosen, dan mahasiswa di kampus itu mendapatkan pesan singkat dari nomor 082372095389.
Pesan itu berisikan, "kampus anda stikes bakti husada karena org kami meletakkan bom di kampus anda."
"Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, maka kami minta bantuan polisi dan memulangkan semua mahasiswa," kata Rusiandi, Ketua TIKES Bhakti Husada.
Hingga berita ini di diturunkan puluhan polisi satuan Gegana Brimob setempat melakukan penyisiran di beberapa gedung kampus. Kampus itu juga tampak telah dipasang dengan garis pembantas oleh kepolisian setempat.