News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pernikahan Putri Keempat Sultan

GKR Hayu Pamit Ikut Suami ke Amerika Serikat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

GKR Hayu dan KPH Notonegoro seusai acara panggih manten.

TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Berakhirnya acara pesta pernikahan agung Keraton Yogyakarta  ditandai dengan prosesi pamitan di Gedong Jene, kompleks keraton setempat, hari ini Rabu (23/10/2013) malam.

Koordinator Dhaup Ageng Keraton Yogyakarta RT Yudahaningrat menuturkan, upacara Pamitan pengantin, memiliki makna setiap putri raja yang sudah menikah harus keluar dari tembok kraton. Jadi, putri raja yang belum menikah kumpul satu rumah dengan Sultan HB X dan GKR Hemas.

Lalu mereka akan berpamitan, untuk  keluar dari tembok kraton menuju pergaulan yang lebih luas. "Dalam acara itu, GKR Hayu sekaligus akan pamit karena tanggal 28 Oktober langsung ikut suaminya ke Amerika," ujarnya.

Kemudian, Sultan HB X  menyampaikan beberapa pesan dan nasihat kepada kedua mempelai sebagai bekal mereka untuk mengarungi kehidupan rumah tangga ke depannya. Intinya, mereka harus bisa saling menghormati, saling menghargai, dan saling mengisi.

"Sultan juga sekaligus menitipkan putrinya kepada sang besan. Acara Pamitan ditutup dengan sungkeman. Sungkeman akan dilakukan oleh kedua mempelai kepada orang tua dan mertua mereka," tandasnya. (tea).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini