TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Nasib apes menimpa AL, seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Nusa Cendana, Kupang.
Diduga sudah menjalin hubungan asmara dengan seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial LLT dalam satu tahun belakangan, AL ditangkap warga di kosnya di wilayah Kelurahan Oesapa Selatan, Rabu (30/10/2013).
Seperti disaksikan Pos Kupang, AL yang usianya belum genap 25 tahun itu digiring warga bersama pasangan selingkuhnya dari tempat kosnya menuju Pos Polisi Bundaran. Saat itu, keduanya berada di dalam kamar kos.
Melihat hal itu, warga langsung mendobrak pintu dan masuk. Tak menyangka akan digebrek, AL dan LLT hanya pasrah ketika digiring ke luar kamar.
AL mendapat pukulan dan tendangan dari warga yang menggebreknya. Beberapa pemuda sempat melayangkan pukulan dan tendangan kepada AL. Sejumlah ibu rumah tangga juga sempat memukul dan mencaci AL. Beruntung aparat kepolisian cepat datang sehingga AL dan LLT langsung diamankan ke Pos Polisi Bundaran.
Aparat kepolisian, sempat kewalahan menahan warga yang hendak menghajar AL. Sementara suami LLT nampak hanya tunduk dan terdiam.
Setelah beberapa saat diamankan di Pos Polisi Budnaran, sebuah mobil patroli datang menjemput AL dan LLT untuk dibawa ke Polresta agar menjalani pemeriksaan. Untuk membuktikan apakah keduanya benar-benar berselingkuh, polisi kemudian membawa kedua pasangan selingkuh ini agar menjalani visum di rumah sakit.
Informasi yang dihimpun dari beberapa warga di tempat kejadian, AL dan LLT sudah lama berhubungan. Memanfaatkan kehidupan rumah tangga yang sudah tidak harmonis bersama suaminya sejak dua tahun belakangan, AL berhasil merayu LLT.
Tidak harmonisnya keluarga LLT terjadi, setelah selama 27 tahun menikah mereka tidak dikarunia seorang anak pun. Dalam dua tahun belakangan, LLT juga sudah pisah ranjang dengan suaminya.
Jalinan asmara di tempat kos AL tersebut, sudah diketahui suami LLT. Bersama ketua RT setempat, suami LLT sempat memperingatkan AL untuk menghentikan perbuatannya. Menurut warga, suami LLT menyimpan SMS dari AL ke LLT termasuk foto bersama.
"Dia sudah pernah diingatkan, namun tidak mau dengar. Akhirnya tadi ketika mereka ada dalam kamar, suaminya bersama beberapa orang datang ke sini dan langsung tangkap," ujar seorang warga yang tidak mau menyebutkan namanya. (eko)