News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis di Bandung

Lima Jaksa Terbaik Tangani Kasus Franciesca Yofie

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban, Franceisca Yofie (34) atau Sisca Yofie yang diperagakan seorang anggota Polwan terseret sambil memeluk tersangka Wawan (Awing) saat sepeda motor yang dikendarai tersangka Ade Ismayadi (Epul) melaju dalam proses rekonstruksi kasus pembunuhan Sisca di pertigaan Jalan Setra Indah Utara 2 dan Jalan Cipedes Tengah, Kota Bandung, Kamis (22/8/2013). Rekonstruksi ini digelar dalam 28 adegan di enam tempat kejadian perkara dengan melibatkan ratusan personel kepolisian dari Polrestabes Bandung dan Brimob Jabar serta banyak ditonton warga. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bandung telah menerima pelimpahan berkas kasus penjambretan yang menyebabkan tewasnya Franciesca Yofie alias Sisca.

Berkas pemeriksaan berikut dua tersangka kasus ini, yakni Wawan dan Ade, dilimpahkan ke Kejari Bandung oleh penyidik Polrestabes Bandung, Jumat (8/11/2013).

Kepala Kejari Bandung, Cahyo Aditomo, mengatakan, pihaknya akan menerjunkan lima jaksa terbaik yang dimilikinya untuk menangani kasus Sisca. Penyidikan di tingkat kejaksaan ini langsung dipimpin oleh Kasipidum Kejari Bandung Irfan Wibowo.

"Ini kan kasusnya menarik perhatian, jadi jaksa yang turun sebanyak lima orang termasuk kepala seksinya," kata Cahyo di Kantor Kejari Bandung, Jumat (8/11/2013).

Menurut Cahyo, tersangka Wawan dan Ade, yang merupakan paman dan keponakan itu, akan dijerat dengan Pasal 365 ayat 4, 339, dan 338 KUHPidana. Ketiga pasal itu ancaman maksimalnya adalah hukuman mati.

Cahyo mengatakan, pihaknya segera akan melimpahkan berkas kasus yang cukup menggemparkan ini ke Pengadilan Negeri (PN) Bandung pada 7-10 hari ke depan. Terlebih, masa penahanan kedua tersangka akan habis dalam jangka waktu 20 hari.

Cahyo mengatakan, berkas kedua tersangka sudah dinyatakan lengkap alias P21 pada 7 November 2013. Saat ini para jaksa tengah fokus meneliti berkas dan proses pembuktian agar secepatnya bisa disidangkan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini