News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Laporan Otopsi Organ Singa KBS Lamban

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM,  SURABAYA -- Hingga kini Polrestabes Surabaya belum menerima hasil otopsi organ singa Kebun Binatang Surabaya (KBS) Michael. Padahal jika merunut dari pernyataan kepolisian, hasil otopsi tersebut bisa dilihat dalam dua minggu.

Namun dua minggu, hasil otopsi Michael dari Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, belum juga diterima oleh polisi. "Belum ada laporan dari hasil otopsi singa tersebut, seharusnya memang hari ini jika dihitung dari pengiriman organ tersebut," kata Kanit Tindak Pidana Tertentu Polrestabes Surabaya AKP Ida Bagus Kade, Rabu (22/1/2014).

Menurut Kade, hasil tersebut memang dibutuhkan untuk proses penyelidikan, karena polisi tidak melihat langsung bagaimana posisi singa tersebut mati.

Ini dikarenakan, saat polisi datang, singa itu sudah dievakuasi. Kade mengatakan pihaknya tidak bisa meminta langsung dari lembaga kesehatan Unair. Karena prosedurnya, laporan tersebut dikirim pihak Unair ke KBS, setelah itu polisi bisa meminta laporan tersebut ke KBS.

Dalam pemeriksaan organ singa itu, ada organ-organ seperti jantung, ginjal, hati, dan paru-paru. Pemeriksaan itu penting untuk mengetahui apakah ada kerusakan organ-organ singa saat mati.

Namun sayang, polisi tidak bisa melakukan pemeriksaan darah, karena darah singa Michael sudah tidak ada. Bahkan ketika polisi hendak memeriksa kulit singa pun juga tidak bisa, karena sudah diformalin.

"Pemeriksaan darah bisa digunakan untuk mengetahui apakah singa itu dibius atau tidak. Semoga saja dari pemeriksaan organ, bisa diketahui apakah singa itu sebelum mati dibius atau tidak," tambah Kade. (Haorrahman)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini