Laporan Wartawan Surya Sri Handi Lestari
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur, dipastikan tutup tak melayani jadwal penerbangan sampai Sabtu (15/2/2014) akhir pekan ini.
Kepastian tersebut, disampaikan kepada seluruh penumpang yang berada di terminal 1 dan 2. Penutupan pelayanan itu sendiri, disebabkan letusan Gunung Kelud.
Akibat penutupan ini, sekitar 386 penerbangan sehari, atau sekitar 15 ribu penumpang pesawat, dipastikan tidak mendapatkan pelayanan di bandara Internasional Juanda.
Para penumpang yang sudah terlanjur di terminal, masih terlihat mengantre di gerai reservasi masing-masing maskapai untuk melakukan pembatalan.
Dalam pembatalan penerbangan, para penumpang mendapatkan pilihan untuk refund (dikembalikan 100 persen), ganti jadwal penerbangan, atau diinapkan di hotel sambil menunggu waktu keberangkatan yang baru mulai Sabtu (15/2/2014).
Andrias Yustinian, Kasi Komunikasi dan Hukum PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda, mengatakan, penutupan ini merupakan kebijakan setelah melihat kondisi di bandara yang masih tertutup debu.
"Apalagi tak hanya di bandara Juanda, tapi juga bandara Adi Sumarmo, Solo, Adi sucipto, Jogjakarta, dan Ahmad Yani, Semarang. Jadi saling terkait," jelas Andrias.