Laporan Wartawan Tribun Timur, Muthmainnah Amri
TRIBUNNEWS.COM, MAROS - Erupsi Gunung Kelud di Kediri, Jawa Timur, juga berdampak hingga ke Yogyakarta. Hal ini membuat rombongan mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan Plus (KKLP) asal Kabupaten Maros yang sedang berada di Yogyakarta harus menunda kunjungan ke wilayah lain.
Puluhan mahasiswa asal STIPER Yayasan Pendidikan Islam Maros ini melakukan KKLP selama sembilan hari, sejak Senin (10/2/2014) hingga Rabu (19/2/2014).
Kepada Tribun Timur (Tribunnews.com Network), Jumat (14/2/2014) melalui surat elektronik, Ketua rombongan, Abd Fatta, mengatakan masih ada beberapa kunjungan yang akan digelar di Yogya. Namun karena abu vulkanik melanda maka mereka harus tinggal di penginapan.
"Sebenarnya hari ini kami punya kunjungan ke Lembah Hijau, tapi kondisinya tidak memungkinkan. Hujan abu masih terus terjadi," jelasnya.
Ia menambahkan rombongan terjebak di hotel tapi tidak mengurangi makna dari KKLP. Maka ia mengarahkan mahasiswa untuk mengerjakan laporan di penginapan sambil menunggu keadaan membaik.