Laporan Wartawan Tribun Medan Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM, LUBUK PAKAM - Rumah Sakit Patar Asih, Lubuk Pakam, Sumatera Utara, masih berupaya mengeluarkan narkoba jenis heroin yang disimpan dalam tubuh Muhammad Rafiq (47).
Rafiq, merupakan warga negara Pakistan yang kedapatan menelan bungkusan heroin, saat mengeluhkan sakit di perut.
Hingga Senin siang ini, kondisi Rafiq masih tampak kritis diruang unit gawat darurat. Dari hasil rontgen, diketahui ada ratusan kapsul dalam tubuhnya.
Kepala Keperawatan Rumah Sakit Patar Asih Henny Ginting mengatakan, pihaknya baru mengetahui ada barang mencurigakan pada Senin pagi. Hingga pukul 11.00 WIB, baru 11 butir yang berhasil dikeluarkan.
"Kami mengeluarkan kapsul yang ada di dalamnya. Itu dengan cara mencongkel dari anusnya. Dari hari Jumat lalu dia dirumah sakit ini. Sekarang masih kritis,"kata Henny.
Sebelumnya diberitakan, Kanit Reskrim Polsek Beringin Ipda Adil Ginting mengatakan Rafiq sebelumnya merupakan penumpang pesawat Lion Air yang berangkat dari Jakarta menuju Bandara Kualanamu. Ia kritis sudah sejak Jumat (21/2/2014).
"Kami baru Senin pagi dihubungi pihak rumah sakit. Setelah dirontgen, di dalamnya perutnya banyak terdapat ratusan kapsul yang diduga narkoba jenis heroin,"ujar Adil.