News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pesawat Australia Dibajak

Pramugari Cantik Hentikan Aksi 'Pembajak' Mabuk

Editor: Rachmat Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Matt Christopher Lockley (28)'pembajak' Virgin Air

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Berkat aksi cekatan dari pramugari bernama Abi, ulah seorang penumpang pesawat Virgin Australia yang sedang melakukan percobaan pembajakan, berhasil dihentikan.

Setelah sekitar 5 jam perjalanan dari Brisbane (Australia) menuju Denpasar atau pukul 13.30 Wita, penumpang bernama Matt Christopher Lockley (28) itu terlihat menuju ke toilet di kabin bagian depan. Namun, Matt ternyata tidak ke toilet, melainkan berulah dengan menggedor-gedor pintu kokpit.

Matt yang berperawakan tinggi itu kemudian diamankan oleh Abi. Matt yang dalam kondisi terhuyung akibat mabuk, lantas ditenangkan Abi yang dibantu rekan-rekannya sesama pramugari. Matt dibawa ke kabin bagian belakang, dan kemudian `ditahan` di sana. Padahal, sebelumnya Matt duduk di kursi nomor 30A yang berada sedikit agak tengah.

"Matt menggedor-gedor kabin pilot. Karena dianggap tidak wajar dan bisa membahayakan penerbangan, kemudian pilot mengunci pintu kokpit dari dalam. Pilot lalu mengirimkan Sinyal  Pembajakan ke Bandara Ngurah Rai.

Selagi pilot mengirimkan sinyal, seorang pramugari bernama Abi berusaha menenangkan Matt Christopher,  lalu membawanya duduk di kabin paling belakang," terang Komandan Pangkalan Udara (Lanud) Ngurah Rai, Kolonel (Pnb) Sugiharto,  Jumat (25/4), di kompleks Lanud Ngurah Rai, Badung.

Pilot mengirimkan sinyal pembajakan saat pesawat berada pada posisi 180 nautical mile atau di sekitar langit Kupang, Nusa Tenggara Timur.

"Berdasarkan laporan yang saya terima, penumpang bernama Matt itu berusaha masuk ke kokpit dengan menggedor-gedor pintu masuk kokpit. Tapi ia sama sekali tidak berhasil masuk ke kokpit," kata Heru Sudjatmiko, Station Manager Virgin Australia di Bali.

Heru menambahkan, Matt yang berhasil diatasi oleh Abi, kemudian diborgol tangannya oleh pramugari dan ditempatkan di kursi bagian paling belakang. Namun, informasi lain menyebutkan bahwa Matt diborgol oleh para petugas TNI Angkatan Udara (AU) yang memasuki kabin pesawat tak lama setelah pesawat mendarat.

Seorang penumpang Virgin yang menyaksikan langsung kejadian, Bruno Pontara (31), menuturkan bahwa Matt sempat berjalan mondar-mandir dari tempat duduknya ke arah kabin bagian depan.
"Wajahnya terlihat serius. Ia sempat menutup wajahnya, dan mengatakan dengan kurang jelas bahwa sedang sakit. Perilakunya memang aneh," tutur Bruno kepada Tribun Bali yang menemuinya di sebuah kafe di Bandara Ngurah Rai.

Sinyal pembajakan yang dikirim pilot ke menara kontrol lalu lintas udara (Ait Traffic Control/ATC) memicu kesiagaan di darat, khususnya di Bandara Ngurah Rai.

Pada pukul 14.20 Wita, pesawat Virgin berhasil mendarat dengan mulus di ujung landasan pacu Ngurah Rai. Pesawat yang membawa 137 penumpang dan 7 kru itu dikepung oleh pasukan TNI AU, yang kemudian masuk ke dalam kabin untuk meringkus Matt.

Pesawat kemudian diarahkan untuk bergeser dari terminal selatan menuju Base Ops Lanud AU Ngurah Rai untuk menurunkan semua penumpang.

"Saya melihat setidaknya lima kendaraan militer, termasuk jenis truk, yang berisi pasukan berseragam. Kendaraan itu bergegas menuju ke pesawat," kata Palani Mohan, seorang penumpang Garuda yang menyaksikan kejadian itu.

Palani saat itu sudah berada dalam pesawat Garuda yang hendak lepas landas (take off), namun kemudian pilot mengumumkan bahwa penerbangan ditunda tanpa batas waktu karena ada pembajakan.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini