TRIBUNNEWS.COM,BANYUWANGI- Kapal LCT Pancar Indah yang berlayar dari pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Gilimanuk, Bali karam di perairan selat Bali, Rabu (2/7/2014) malam.
Kepala Cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Waspada Heruwanto, Kamis (3/7/2014) mengatakan kapal tersebut bermuatan 16 unit truk dengan penumpang yang merupakan awak truk berjumlah 26 orang.
"Seluruh penumpang dan awak kapal kemudian dievakuasi dengan menggunakan KMP Prima Jaya pada Kamis dinihari," kata Waspada.
Adapun posisi kapal yang berada sekitar 150 meter dari dermaga dan hingga saat ini belum bisa dievakuasi.
Sebuah kapal LCT disandarkan disamping Kapal LCT Pancar Indah yang posisibya sudah miring dan sebagian dek kapal terendam air laut.
Hampir seluruh truk terendam air laut, bahkan untuk truk yang berada dibagian depan, hanya terlihat bagian atasnya saja.
Pantauan di lapangan, karamnya kapal ini tidak menganggu aktivitas di pelabuhan Gilimanuk maupun di Ketapanng.
Arus pelayaran tetap berlangsung normal.