Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Medan / Indra Gunawan Sipahutar
TRIBUNNEWS.COM.LUBUKPAKAM- 40 orang pekerja yang biasanya bekerja sehari hari di Bandara Kualanamu International Airport (KNIA) melakukan aksi unjuk rasa, Kamis, (11/12/2014).
Mereka pekerja dari perusahaan PT Sahara Outsoursing Security yang merupakan rekanan kerja dari Angkasa Pura II Bandara Kualanamu.
Aksi ini dilakukan di Gedung Serbaguna Satker yang berada diarea Bandara. Ebit yang menjadi juru bicara pekerja mengatakan kalau aksi yang mereka lakukan lantaran adanya PHK sepihak dari pihak perusahaan.
"Kami macam sampah dibuat. Dulu janjinya kami akan diangkat jadi Pegawai Angkasa Pura tapi kini kami malah dipecati,"ujar Ebit.
Disebutkan kalau sejak per 1 Desember 2014 mereka sudah tidak diperbolehkan kembali kerja. Menurutnya sehari hari diantara mereka ada yang menjadi Terminal Operasional Service (TOS) dan menjadi pemberi informasi.
"Kami ini rata rata bekerja sudah 1,5 tahun. Tapi ada juga yang sudah bekerja selama 8 tahun. Kami sudah mengikuti diklat tapi mengapa bisa seperti ini, tolong pekerjakan kami kembali,"kata Ebit.
Saat melakukan aksi mereka membawa beragam sepanduk. Meski tidak memakai pengeras suara namun aksi ini tetap dilakukan mereka dengan semangat. (dra/tribun-medan.com)