TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 40 mayat telah ditemukan dari laut dalam pencarian Pesawat AirAsia, QZ8501 seperti dikatakan oleh Angkatan Laut Indonesia.
Dilansir dari BBC, mayat-mayat tersebut terlihat bersama dengan puing-puing yang mengambang di Laut Jawa dari bagian Kalimantan dalam salah satu zona pencarian pesawat.
Sampai saat ini belum ada konfirmasi bahwa puing-puing tersebut berasal dari pesawat. Pesawat berjenis Airbus A320-200 membawa 162 orang dari Surabaya ke Singapura dan menghilang pada hari Minggu.
Operasi pencarian saat ini telah mencapai hari ketiga dengan daerah pencarian mencapai 13 zona baik itu daratan dan lautan.
Selama konferensi pers oleh kepala operasiyang disiarkan secara langsung di TV, gambar puing-puing ditampilkan termasuk tubuh yang mengambang di air.
Keluarga penumpang pesawat yang menonton foto-foto tersebut tampak terkejut. Kemudian Angkatan Laut Indonesia melaporkan bahwa 40 mayat telah diambil oleh salah satu kapal perang.
Juru bicara mengatakan penyelamatan terus dilanjutkan untuk mengambil mayat dan mereka sangat sibuk sekarang.
CEO AirAsia, Tony Fernandes membuat kicauan di Tweeter kepada keluarga korban: " Hati saya penuh dengan kesedihan bagi semua keluarga korban dalam pesawat QZ8501. Atas nama AirAsia saya turut berbelasungkawa.