News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pesawat AirAsia Jatuh

Jenazah Yenni Dititipkan di Kediri Sebelum Dimakamkan Kamis

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kedua jenazah dan kursi yang terdiri dari tiga buah itu telah dievakuasi dan tiba di daratan Pangkalan Bun pada Senin (19/1/2015) pagi.

TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Jenazah salah seorang korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ8501 di Selat Karimata,  Kalimantan Tengah, Yenni Soewono (38), diinapkan di tempat penitipan jenazah Kediri, Jawa Timur. Rencananya, jenazah Yenni akan dimakamkan di tempat pemakaman Klotok, Kelurahan Pojok, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Kamis (22/1/2015) depan.

Petugas dari Perkumpulan Rukun Sinoman "Dana Pangrukti" Kediri--tempat penitipan jenazah--Ana, mengatakan keluarga Yenni memang sengaja menitipkan jenazah sebelum nantinya dimakamkan.

"Keluarga berencana memakamkan pada Kamis, karena itu dititipkan dulu sebelum dimakamkan," katanya kepada wartawan.

Selama proses penitipan tersebut, keluarga ataupun teman-teman dari almarhumah akan berkunjung dan mendoakan. Mereka juga menemui keluarga yang ditinggalkan sebagai bentuk ungkapan ikut berduka cita.

Jenazah Yenni diantar dengan mobil ambulans dari Surabaya ke Kediri. Sejumlah keluarga juga mengiringi perjalanan mobil jenazah menuju tempat penitipan jenazah di Kediri tersebut.

Saat datang, jenazah langsung ditempatkan di ruang khusus penitipan jenazah, khususnya di ruang cendrawasih. Ia ditempatkan di atas meja dan di sekitarnya dinyalakan lilin.

Selain itu, sejumlah bunga juga menghiasi sekitar meja tempat jenazah itu disemayamkan. Foto almarhumah juga ditempatkan di meja tersebut.

Berbagai macam karangan bunga sebagai ucapan ikut berduka cita juga banyak mengitari tempat itu. Ucapan itu mulai dari teman ataupun kerabat dari almarhumah.

Sementara itu, keluarga masih enggan untuk dikonfirmasi terkait dengan almarhumah serta tindak lanjut pemakamannya.

Namun, sejumlah teman dari keluarga almarhum menilai almarhumah merupakan sosok yang sangat perhatian dengan keluarga.

"Ia anak yang mengerti keluarga, terutama orangtua," kata Dewi, salah seorang teman ibu almarhum.

Jenazah Yenni Soewono sempat kesulitan untuk diidentifikasi. Namun, akhirnya Tim DIV Polda Jawa Timur berhasil mengetahui identitas yang bersangkutan dari luka sesar di tubuhnya.

Yenni diketahui sebagai salah seorang penumpang di pesawat tersebut. Ia hendak ke Singapura dengan suaminya, Boendi serta anaknya, Steven. Sampai saat ini, jenazah dua orang itu, yaitu suami serta anaknya, belum ditemukan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini