TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Dokter RSUP Hasan Sadikin yang menangani keluarga Ridwan dari spesialis saraf, dr. Nani Kurniani, mengatakan, untuk pemeriksaan bapak dan kedua kakak Ridwan, pihak rumah sakit hanya memeriksa mengenai diagnosa penyakitnya terlebih dahulu.
Menurutnya, dari diagnosa awal, pasien mengalami penyakit Amyotrophic Lateral Sclerosis (ALS).
"Pasien ini dikirim ke sini untuk periksa diagnosa gejala ALS dan kita periksa di sini betul atau tidaknya ada ALS, setelah pemeriksaan, ini gambarannya ternyata ALS," ujarnya usai pemeriksaan kelurga Ridwan, Senin (2/2/2015).
Nani mengatakan, melihat penyakit yang diderita oleh keluarga Ridwan dimana mengalami kelumpuhan yang diderita oleh bapak dan kedua kakaknya, menurutnya penyakit ALS tersebut memang bisa menyerang apabila ada hubungan gen.
Sebab, penyakit ALS memiliki dua tipe, ALS sporadis dimana menyerang satu orang saja maupun ALS genetik seperti yang dialami oleh keluarga Ridwan.
"Pasien ini didiagnosanya penyakit ALS, penyakit yang kena ke pusat motorik, dan karena dia satu keluarga, jadi kita fikirkan genetik, tapi nanti kita akan periksa lagi untuk ALS genetiknya, itu kan harus dibuktikan," katanya.
Menurutnya, pemeriksaan untuk gejala ALS tidak membutuhkan waktu yang lama. Pemeriksaan terhadap keluarga Ridwan pun dilakukan hanya satu kali saja, sebab sudah jelas terlihat penyakit ALS.
"Untuk selanjutnya, kalau memang genetik ya kita akan periksa genetiknya," katanya. (dra)