Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman
TRIBUNNEWS.COM, PALOPO - Dinas kesehatan Palopo, memastikan tidak ada obat anestesi produksi Kalbe Farma, yang beredar diseluruh rumah sakit yang ada di Palopo.
Kepala bidang pelayanan farmasi Palopo, Ratna Sari, mengatakan dirinya telah melakukan pengecekan diseluruh Rumah Sakit Umum (RSU) di Palopo dan dipastikan tidak ada yang menggunakan obat anestesi produksi kalbe farma.
Ia menambahkan obat bius bermerek Buvanest ini diduga membahayakan pasien, sehingga Kalbe Farma melakukan penarikan secara sukarela produknya tersebut.
"Kami sudah melakukan pengecekan di rumah sakit dan dipastikan tidak ada obat kalbe farma yang beredar" ungkap Ratna Sari, rabu (18/2).