News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

REI Sulsel Memprediksi Kenaikan Harga Properti Sekitar Lima Persen

Editor: Budi Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI : - Dua orang pekerja tengah mengerjakan proyek superblock NewTon The Hybrid Park di Jalan Terusan Buahbatu, Kota Bandung, (24/3). Margahayuland Development saat ini sedang mengembangkan dua proyek properti terintegrasi di Bandung yaitu NewTon dan Metro Penthouse dengan nilai investasi lebih dari Rp 2,2 Triliun yang dilengkapi bermacam fasilitas penunjang untuk membantu pemerintah mengurangi beban kota. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN

Laporan Wartawan Tribun Timur, Chaerul Fadli

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Real Estat Indonesia (REI) Sulsel memprediksi kenaikan harga properti di Sulsel tidak lebih dari lima persen.

Kenaikan harga disebabkan terkereknya harga material di pasaran akibat kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada 28 Maret lalu.

"Harga properti bergantung pada harga material, tanah, dan upah pekerja. Di pasaran, harga properti sudah mulai naik," ujar Ketua REI Sulsel, Arief Mone, Minggu (5/4/2014). Sedangkan, kenaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) golongan rumah tangga 1.300 dan 2.200 VA pada 1 Mei nanti hanya berdampak pada industri.

"Kenaikan TDL juga sama dengan kenaikan BBM. Tapi yang memberatkan itu kalau bersamaan naik," katanya. Jika kenaikan TDL pada awal Mei mendatang diiringi kenaikan BBM, Arif mengatakan, pasar properti bakal melesu lagi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini