TRIBUNNEWS.COM.KUTOARJO-- Kebahagiaan bertemu Ganjar juga dirasakan nenek Untari (62), warga Katerban, Kutoarjo. Bahkan, nenek Untari sampai meneteskan air mata ketika bersalaman dengan Ganjar.
“Saya nggak nyangka bisa ketemu Pak Gubernur. Tahun lalu, mau ke sini tapi nggak kesampaian. Tahun ini bisa ke sini dan alhamdulillah bisa ketemu langsung,” ujarnya.
Sehari sebelumnya, Untari, mengaku tidak bisa tidur. Ia merasa gelisah tidak bisa bertemu Ganjar.
“Semalam saya tidak bisa tidur. Takut nggak bisa ketemu. Saya salat dan berdoa supados kepanggih (supaya bertemu) Pak Gubernur. Alhamdulillah bisa bertemu,” ujarnya.
Teman sebangku Ganjar waktu di SMP 1 Kutoarjo, Sunarto, juga menyempatkan hadir di acara open house gubernur.
Menurut Narto, sejak SMP, Ganjar mudah bergaul. “Beliau punya kelebihan di mata pelajaran Matematika. Ini sudah lama nggak ketemu. Mumpung mudik ke Purworejo, saya sempatkan datang untuk kangen-kangenan. Tawaduknya masih seperti dulu, nggak berubah. Tidak ada pembatas meski Pak Ganjar sekarang jadi Gubernur,” ujarnya.
Rasa bangga bertemu Ganjar dirasakan Anggita ayu, anggota pramuka dari SMK VIP Kemiri, Kutoarjo. Bersama teman-temannya, mereka diundang ke open house Lebaran Ganjar Pranowo seusai bertugas di pos pengamanan arus mudik dan balik, tak jauh dari rumah Ganjar.
Surprise juga. Nggak nyangka bisa bersalaman langsung dengan Pak Gubernur. Niatan mau pulang, eh diajak ke sini. Senang bisa foto bareng juga sama Pak Gubernur,” ujar siswi kelas XI tersebut.
Sementara, Retno Utami, rela menghabiskan Lebaran hari kedua untuk menghibur tamu open house di rumah gubernur.
"Biasanya, baru hari ketiga Lebaran ambil job. Tapi, demi Pak Gubernur, saya terima job di Lebaran kedua. Senang dan menjadi kehormatan bagi saya," kata penyanyi yang diiringi organ tunggal ini.
Di acara tersebut, Retno menyanyikan lebih dari 10 lagu bergenre pop dan keroncong. Agar tak mudah lelah seharian tampil, sesekali dia mengajak tamu gubernur bernyanyi. (gpe)