News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Erupsi Gunung Raung

Banyuwangi Diselimuti Abu Vulkanik Gunung Raung

Editor: Budi Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gunung Raung yang memiliki ketinggian 3.300 meter, terlihat memuntahkan material vulkanik, terlihat dari Bondowoso, Jawa Timur, 12 Juli 2015. Letusan Gunun Raung telah mengakibatkan sejumlah bandara lokal di Jawa Timur dan Bandara Ngurah Rai Bali sempat ditutup.

TRIBUNNEWS.COM.BANYUWANGI, - Abu vulkanik erupsi Gunung Raung dalam tiga hari terakhir menyelimuti hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Hal tersebut diungkapkan Eka Muharam, juru bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, Kamis (6/8/2015).

"Dari 24 kecamatan di Banyuwangi, sebanyak 22 kecamatan terdampak abu vuklanik gunung raung sejak tiga hari terakhir, sedangkan dua kecamatan yaitu Wongsorejo dan Pesanggaran masih belum dapat laporan. Tapi jika mengarah ke utara, ada kemungkinan Wongsorejo yang berbatasan dengan Situbondo juga terdampak. Dipengaruhi arah angin," ujar Eka.

Dia menjelaskan, ada empat kecamatan yang masuk dalam terdampak primer yaitu Songgon, Sempu, Glenmore dan Kalibaru, namun bertambah menjadi dua kecamatan yaitu kecamatan Singonjuruh dan Genteng karena posisinya dekat dengan wilayah yang terdampak primer. Menurut Eka, pihaknya menerima laporan dari Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Raung di Kecamatan Songgon jika aktivitas tremor Gunung Raung mencapai amplitudo dominan 31 milimeter.

Selain itu, status Gunung Raung masih siaga dan masih belum ada perubahan instruksi masih sama dengan surat dari PVMBG pada 29 Juni 2015 yang menjelaskan jika zona steril 3 kilometer dari puncak Raung.

"Desa terdekat jaraknya sekitar 10 kilometer dari puncak gunung raung dan ada 10 desa di empat kecamatan yang terdampak primer. Semuanya masih aman," katanya.

Dia menjelaskan, saat ini, Gunung Raung masih mengeluarkan asap berwarna abu pekat yang mengarah ke tenggara dan selatan.

"Dari laporan ketinggian asap mencapai 1 kilometer," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Bandara Blimbingsari Banyuwangi, Sigit Widodo, menjelaskan bahwa otoritas penerbangan Badara Blimbingsari memperpanjang penutupan dari aktivitas penerbangan.

"Untuk hari ini, diperpanjang sampai jam 4 sore dan penutupan dilakukan untuk keselamatan penerbangan karena dampak abu vulkanik Gunung Raung," tuturnya.

Dengan penutupan bandara, maka tiga penerbangan reguler maskapai Wings jurusan Banyuwangi Surabaya dan maskapai Garuda jurusan Banyuwangi Denpasar dibatalkan.

"Kami sudah mendapat konfirmasi pembatalan penerbangan hari ini," pungkasnya. (Kontributor Banyuwangi, Ira Rachmawati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini