Laporan Wartawan Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, BREBES - Teguh Purnomo, seorang desersi anggota TNI ditangkap polisi setelah diduga melakukan pembunuhan terhadap anggota TNI yang bertugas di Kodim 0620 Cirebon.
Pembunuhan ini berawal dari cekcok mulut dan berlanjut perkelahian di pinggir rel di atas sebuah jalur perlintasan rel Kereta Api KM 187+4 tepatnya di sebelah timur jembatan Sungai Cisanggarung di Desa Losari Kidul, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes.
Bak film action mereka berdua berkelahi di atas rel dan tiba-tiba muncul kereta api Haruna jurusan Semarang - Bandung.
"Sesaat sebelum ada kereta api lewat, posisi saya ada di bawah dan korban di atas. Tapi, karena saya tahu mau ada KA lewat kemudian saya langsung membanting dia (korban) dan menahannya hingga kepala korban terserempet KA yang sedang melintas," ujar Teguh Purnomo di Mapolres Brebes, Selasa (30/9/2015).
Akibatnya bisa ditebak kepala korban terbelah setelah dihajar kereta Haruna. Melihat korban sudah tewas, pelaku cepat-cepat melarikan diri dari lokasi.
Melihat korban terkapar tak berdaya, pelaku langsung melarikan diri. Sementara warga yang mengetahui kejadian itu langsung menghubungi aparat kepolisian.
Saat polisi tiba di TKP, ternyata korban sudah tidak bernyawa dengan luka di bagian kepala yang sudah pecah terbelah dua. Selanjutnya polisi melakukan olah TKP, dan membawa jenazah korban ke Rumah Sakit setempat, untuk divisum.