Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman
TRIBUNNEWS.COM, MASAMBA - Korban pesawat Aviastar, Nurul Fatimah, diketahui menjadi satu dari tujuh penumpang pesawat Aviastar yang hilang kontak, Jumat (2/10/2015).
Nurul diketahui mulai bekerja di bandara Andi Djemma Masamba, pada tahun 2012.
Rekan kerja Nurul Fatimah, Hartono, mengatakan, saat ini, Nurul Fatimah, menjabat sebagai pengelolah keuangan dan kepegawaian di bandara Andi Djemma.
Dua tahun bekerja di Bandara Andi Djemma, Nurul Fatimah, menikah dengan rekan sekerjanya, Kamaruddin Usman.
Saat ini, pasangan Kamaruddin Usman - Nurul Fatimah, telah dikarunia dua orang anak yaitu Rayya (3) dan Afif (1).
"Mereka ketemu disini di bandara A. Jemma dan sama - sama sepakat untuk menikah," tambah Hartono.
Seperti diberitakan, pesawat twin otter milik Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 hilang kontak sekitar pukul 14.36 WITA dalam perjalanan menuju Makassar, 11 menit setelah lepas landas dari Bandara Andi Jemma, Masamba, Jumat (2/10/2015).
Waktu tempuh penerbangan normal dari Bandara A Djemma Masamba ke Makassar selama 70 menit (1 jam 10 menit). Semestinya tiba di Makassar pada pukul 15.39 WITA.
Terdapat tujuh penumpang yang terdiri atas empat dewasa, satu anak, dan dua bayi dalam pesawat tersebut.