Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Banjarmasin Post, Rahmadhani
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Wahyono menegaskan akan menindak tegas semua pelaku yang berhasil diamankan selama operasi pekat.
Dari 172 orang yang diamankan, 50 orang diantaranya akan dilanjutkan kasusnya ke tingkat penyidikan.
Kasus-kasus tersebut adalah senjata tajam sebanyak 31 orang, narkoba 6 orang, pencurian kendaraan bermotor 3 orang, jambret 5 orang, dan pengedar obat daftar G 5 orang.
"Salah satu pelaku narkoba dengan inisial D merupakan residivis yang baru keluar dua minggu dari penjara dan masih dalam status bebas bersyarat. Semua akan kami tindak tegas," katanya, Senin (2/11/2015) siang.
D berhasil diamankan dengan barang bukti sebanyak 9,03 gram sabu-sabu.
Sedangkan pelaku lainnya sebanyak 122 orang yang tersangkut kasus mabuk-mabukan dan premanisme, kata Wahyono akan dilakukan pembinaan.
Doberitakan sebelumnya, Polresta Banjarmasin merilis hasil operasi penyakit masyarakat (pekat) yang digelar selama 10 hari.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Wahyono yang memimpin rilisnya menyampaikan, dalam operasi yang digelar sejak 21 hingga 31 Oktober tersebut berhasil menangkap 172 orang pelaku dengan berbagai pelanggaran.
Jumlah tersebut merupakan hasil operasi pekat yang digelar baik oleh Polresta Banjarmasin, maupun lima polsek di bawahnya.