Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Muhammad Hadi
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Pascabaku tembak dengan kelompok Din Minimi, pihak kepolisian masih melakukan penyisiran di kawasan Gampong Tulang Geudong, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur, Senin (2/11/2015).
Penyisiran ini dilakukan setelah tim gabungan Polres Aceh Timur, dan Polres Aceh Utara diberondong oleh kelompok Din Minimi Cs, saat melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut di Gampong Tulang Geudong, Kecamatan Pante Bidari, Senin (2/11/2015) sekitar pukul 09.00 WIB.
"Kami sedang melakukan penyisiran ini, sebentar ya," ujar Kasat Reskrim Polres Aceh Timur, AKP Budi Nasuha Waruwu SH kepada Serambinews.com (Tribunnews.com network) yang dihubungi dari Banda Aceh.
Sebelumnya Kapolres Aceh Timur, AKBP Hendri Budiman, SH SIK MH, melalui Kasat Reskrim, AKP Budi Nasuha Waruwu SH, kepada Serambinews.com menyebutkan, kontak tembak antara tim gabungan Polres Aceh Timur, dan Polres Aceh Utara, dengan kelompok Din Minimi Cs.
Kejadian berawal saat tim gabungan mendapat informasi dari masyarakat bahwa kelompok Din Minimi berada di sebuah Meunasah (lembaga pendidikan dan kebudayaan Aceh), di Gampong Tulang Geudong, Kecamatan Pante Bidari, Aceh Timur.
Mendapat informasi tentang keberadaan Din Minimi tim gabungan yang dipimpin Wakapolres Atim, Kasat Intel dan Kasat Reskrim, langsung menuju ke tempat kejadian perkara. Sesampai dilokasi sasaran tim gabungan di berondong oleh Kelompok Din Minimi Cs.
"Terjadi kontak tembak kurang lebih satu jam," ujar AKP Budi Nasuha.
Polisi sempat melakukan penyisiran disekitar lokasi kontak tembak, dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, sedangkan kelompok Din Minimi berhasil melarikan diri kehutan.
Akibat kejadian tersebut, dua mobil Polisi terkena tembakan kelompok Din Minimi yaitu mobil opsnal Intel jenis kijang terkena dua tembakan di bagian pintu kanan depan dan kaca depan dan mobil opsnal Reskrim terkena satu tembakan di bagian pintu depan seblah kiri.