Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Sebuah masjid di perumahan Cibiru wetan di RT 3/13, Desa Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Jawa Barat tampak menarik perhatian.
Bergaya kontemporer, masjid ini cukup unik dan tampak berbeda dibanding bangunan masjid umumnya yang ada di Indonesia.
Masjid tersebut bernama Al Murtadho yang berarti diridhoi. Tak hanya menjadi tempat beribadah umat muslim, di kompleks masjid tersebut juga didirikan madrasah Diniyah.
Menariknya lagi, masjid tersebut dibangun berkat ide dan gagasan seorang polisi perpangkat AKP yang keseharian bekerja sebagai Kanit Lantas Polsek Rancaekek. Adalah AKP Chevy, nama polisi tersebut.
Budi Setiawan (50), Kepala Sekolah Madrasah Diniyah Al Murtadho berkisah, berdirinya tempat ibadah tersebut awalnya memang merupakan dorongan Chevy kepada warga setempat.
Berawal dari mushola pada 2005, warga di RT 3 kini bisa menunaikan salat secara berjemaah.
Mushola yang hanya berukuran 5x1,5 meter itu berubah menjadi masjid dengan luas 100 m2.
"Pertama kali dipakai untuk salat tarawih pertama pada bulan puasa tahun ini," ujar Budi, Selasa (17/11/2015).
Pembangunan masjid yang dinamai Al Murtadho itu merupakan hasil donasi warga sekitar atas ide Chevy.
Termasuk juga pendirian mushola dan penamaan Masjid Al Murtadho yang kini berdiri berdampingan dan menjadi bagian dari masjid itu sendiri.
Menurutnya, masjid itu berdiri atas ide dan inovasi Chevy.
"Tadinya mushola didirikan untuk dipakai salat sejak awal didirikan. Tapi fungsinya bertambah menjadi tempat pengajian. Bertambah lagi menjadi madrasah," ujar Wawan.
Berawal dari niat mengajak warga sekitar untuk salat berjemaah, AKP Chevy terdorong membangun mushola pada 2005.