TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Yudi, seorang tukang sapu, menemukan 104 butir amunisi aktif terbungkus tas plastik warna hitam di samping kompleks Pusat Perbelanjaan Lamongan, Kamis (3/12/2015).
Sekitar pukul 05.00 WIB, Yudi sudah menyapu pusat belanja yang biasa disebut pasar tingkat itu.
Saat menyapu halaman sebelah barat bangunan, dia melihat tas plastik hitam. Ketika disapu, tas tersebut tidak bergerak lantaran isinya berat.
Yudi pun penasaran. Dia mengambil tas plastik itu dan melihat isi di dalamnya.
"Ternyata isinya peluru. Oleh Yudi langsung dibawa ke pos penjagaam satpam," kata Edy, salah seorang satpam pasar tingkat.
Saat itu juga satpam langsung menghubungi polres dan secepatnya anggota Satreskrim meluncur.
Semua amunisi dicatat dengan disaksikan sejumlah saksi, kemudian diamankan ke Polres Lamongan.
Setelah diperiksa, ternyata tas plastik itu berisi 104 butir peluru. Terdiri dari peluru kaliber 9 milimeter sebanyak 6 butir, kaliber 45 milimeter 20 butir dan kaliber 7,26 milimeter sebanyak 78 butir.
Dalam tas platik hitam yang ditemukan itu juga terdapat tiga magazin peluru.
"Tidak diketahui pemilik peluru yang masih aktif ini. Penemuan ini akan kami tindak lanjuti dengan penyelidikan lebih dalam," kata Kapolres Lamongan AKBP Trisno Rahmadi.