Baca tanpa iklan
Laporan Wartwan Banjarmasin Post, Rahmadhani
TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Tim sukses pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor dan Rudy Resnawan membantah telah membagi-bagikan uang.
"Sejak awal tim dari tujuh parpol pengusung kita fokus pada kampanye yang sifatnya sosialisasi, dialogis dan sebagainya. Tidak ada itu perintah (money politic) seperti itu," ujar Suwardi Sarlan, ketua tim sukses pasangan Sahbirin dan Rudy saat dihubungi Banjarmasin Post, Selasa (8/12/2015).
Baca juga: Bawaslu Kalsel Tangkap Ketua KPPS Bagikan Amplop Berisi Rp 100 Ribu
Baca juga: Ketua KPPS Akui Sebarkan Uang dari Satu Pasangan Cagub Kalimantan Selatan
Ia berdalih jika kejadian tersebut benar maka hal tersebut di luar kontrol tim sukses Sahbirin dan Rudy. "Kita tidak tahu, apakah benar-benar relawan kita. Bisa saja yang mengaku-ngaku dan mengatasnamakan tim kami," kata dia.
Meski demikian, pihaknya menghormati apa yang dilakukan tim Bawaslu Kalsel dan tim pemenangan pasangan Sahbiri dan Rudy siap bersikap kooperatif.
"Tapi, kalau sampai tidak benar, kami mohon klarifikasinya karena sedikit banyak sudah mencoreng nama kita," pinta Suwardi Sarlan.
Pada Senin (7/12/2015) malam, Bawaslu Kalsel dan Panwaslu Banjarmasin menangkap tangan Ketua KPPS, Agus Kuncoro, yang menyebarkan amplop berisi Rp 100 ribu ke warga di TPS 9, RT 16 Gang Mufakat, Banjarmasin Barat.
Agus juga tercatat sebagai ketua RT setempat dan kepada tim Bawaslu Kalsel, ia mengaku menerima uang total Rp19 juta yang dimasukkan ke tiap amplop Rp 100 ribu dari salah satu pasangan calon.