Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Kerumunan pemuda di Jalan Kawi, tak jauh dari rumah sakit Elisabeth Semarang berhamburan melarikan diri ketika melihat kedatangan Tim Elang Polrestabes Semarang, Minggu (27/12/2015) dini hari.
Sebelumnya, Tim Elang mendapat laporan terjadi tawuran antar pemuda di lokasi tersebut.
Para pemuda ini berhamburan, bahkan ada yang menggeber sepeda motornya hingga bertabrakan dengan motor patroli polisi.
Rupanya para pemuda ini sedang mabuk berat.
Delapan pemuda dalam kondisi mabuk berat diamankan, sisanya berhasil melarikan diri.
Saat dimintai keterangan, kedelapan pemuda ini mengaku menunggui rekannya yang menjadi korban tawuran beberapa saat sebelumnya.
"Teman saya dikeroyok pak, kami tidak terima," kata seorang diantaranya.
Setelah di cek ke IGD RS Elisabeth, memang ada satu korban tawuran sedang dirawat intensif bernama Fahri (23) warga Anjosmoro Tengah, Kota Semarang.
Dia menderita lebam lebam di hampir seluruh wajahnya akibat pukulan benda tumpul.
"Tadi tidak sadarkan diri waktu dibawa ke sini (IGD), sekarang sudah mulai buka mata tapi masih dalam kondisi mabuk," kata petugas IGD RS Elisabeth.
Kedelapan pemuda mabuk itu pun akhirnya digelandang ke Mapolrestabes Semarang beserta sepeda motornya yang tanpa dilengkapi surat-surat.(*)