Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Tiga pemuda asal RT 3/10 Kelurahan Pasirbiru, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung, Jawa Barat, tewas diduga akibat menenggak minuman keras jenis oplosan.
Nyawa ketiga pemuda itu tak selamat meski sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ujung Berung.
Informasi yang dihimpun Tribun, ketiga pemuda itu bernama Riki Nugraha (25), Kustiawan (27), dan Boa (22). Ketiganya dinyatakan meninggal Kamis (4/2/2016).
Riki dan Kustiawan meninggal dalam perjalanan ke Rumah Sakit Al Islam sekitar pukul 17.00 WIB. Sedangkan Boa meninggal di RSUD Ujung berung sekitar pukul 19.30 WIB.
"Meninggalnya tiga pemuda itu berawal ketika muntah-muntah kemarin sekitar pukul 15.00 WIB," kata Kanit Reskrim Polsek Panyileukan, AKP Syahroni, kepada Tribun di kantor Polsek Panyileukan, Jumat (5/2/2016).
Kemudian, kata Syahroni, ketiganya dibawa ke RSUD Ujung Berung dan sempat diberi infus.
Riki dan Kustiawan kondisinya sangat parah sehingga langsung dipindahkan ke RS Al Islam.
Namun keduanya tak selamat dan disusul kematian Boa selam beberapa jam kemudian.
"Berdasarkan hasil keterangan ketiganya sempat pesta miras oplosan. Miras jenis mcdonal dicampur susu putih dan fanta. Pesta miras dilakukan di kediaman Kustiawan Minggu 30 Januari 2016 pukul 17.00 WIB," kata Syahroni.
Kendati begitu, Syahroni mengatakan, penyebab pasti kematian korban belum bisa dipastikan.
Keluarga menolak korban diotopsi dan telah membuat surat pernyataan keberatan.
Namun pihaknya tetap menyelidiki peredaran miras di Kecamatan Cibiru.
"Kami masih melakukan penyelidikan sumber miras. Selain itu kamu juga melakukan razia miras," ujar Syahroni.