TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Jari (44), Warga Dusun Gempol Desa Karangpakis Kecamatan Kabuh, Jombang, membuat heboh dengan pengakuan dirinya menerima wahyu dari Allah SWT.
Wahyu itu merupakan perintah untuk menjadi tanda akhir zaman, yang diyakini sebagai turunnya Nabi Isa di muka bumi pada akhir zaman.
Saat ini ia bahkan sudah lebih dari 100 orang menjadi pengikutnya.
“Wahyu tersebut saya dapatkan ketika salat malam di salah satu tempat di Kabupaten Mojokerto.
Wahyu tersebut berupa suara lantunan ayat-ayat dalam Alquran dan langsung diterjemahkan dalam bahasa Indonesia,” ujar Jari, Minggu (16/2/2016).
Jari menambahkan, lantunan ayat-ayat Alquran tersebut adalah bacaan Surat Yasin ayat 1 hingga 5.
Dia mengaku, usai mendengar lantunan ayat suci itu, dirinya mendengar suara memerintah 'wahai Isa' sebanyak dua kali.
Dari situ dirinya yakin itu merupakan wahyu dari Allah karena disaksikan tiga orang secara gaib.
Sejak itu, lanjut Jari, dirinya mulai berdakwah dan mendirikan sebuah pesantren bernama Kahuripan Ash-Shiroth di Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Jombang.
Peta kawasan tersebut dapat di lihat di bawah ini
Di atas tanah tersebut dibangun masjid sekaligus pusat pengajian yang digelar setiap malam tanggal 1 dan 15 bulan Masehi.