Ia tidak bisa mengikuti prosesi Mejaya-jaya di Merajan Agung Pemprov Bali karena saat bersamaan melakukan persembahyangan di merajan geriyanya.
"Kami sudah Mejaya-jaya dan tadi pagi juga ada sembahyang di rumah. Untuk itu kami tidak bisa mengikuti prosesi Mejaya-jaya di Merajan Agung Pemprov Bali. Jadi kami mohon maaf," jelas Rai Mantra, yang saat pelantikan topinya sempat miring dan dibenarkan oleh Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikerta.