Laporan Wartawan Tribun Medan, Abul Muamar
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Ketua DPRD Medan, Henry John Hutagalung, penasaran ingin menyaksikan fenomena gerhana matahari total yang akan terjadi pada Rabu (9/3/2016).
Awalnya ia mengira GMT hanya akan terlihat di Palembang. Para anggota DPRD Medan tidak mengagendakan atau diajak Forum Komunikasi Pemerintah Daerah untuk menyaksikan gerhana besok.
"Setahu saya di Palembang? Makanya saya tenang-tenang saja. Kalau memang bisa lihat di sini, saya pun maulah melihat. Saya mau mendokumentasikannya," ujar Henry.
Gerhana serupa terjadi pada 1983, John mengaku saat itu ia tidak berani menyaksikan langsung. Sementara kacamata antiradiasi sulit didapat saat itu.
"Enggak boleh melihat langsung. Katanya bisa buta. Saya waktu itu melihatnya pakai cermin," ujar dia, seraya menambahkan, momen GMT besok seharusnya dimanfaatkan pengelola pariwisata.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemprov Sumut, Hasban Ritonga, mengaku pada tahun 1983 menyaksikan gerhana yang tidak sempurna.
"Saya memang waktu itu tidak di posisi yang tepat sekali. Tapi saya waktu itu sempat menyaksikan. Tapi enggak dekat sekali waktu itu di kampung," kata dia.
Hasban mengaku berencana ikut salat sunnah gerhana besok di Masjid Agung. "Ada rencana, tengok besoklah," ujar dia.